Biasanya musik reggae identik dengan tempo yang santai dan banyak
memadukan berbagai alat musik seperti gitar elektrik, bass, drum, keyboard,
saxophone, trompet, guiro, jimbe, maracas, dan kecrekan. Yang paling khas
dari musisi yang memilih aliran reggae adalah rambutnya yang gimbal.
Nah, berikut ini adalah lima musisi reggae yang dinilai memiliki kualitas
terbaik sepanjang masa.
1. Bob Marley
Terlahir dengan nama Robert Nesta 'Bob' Marley. Ia merupakan keturunan
Inggris-Jamaika. Bob diakui perannya yang sudah membawa musik Jamaika
dan Geraskan Rastafari ke seluruh dunia. Lagunya 'No Woman No Cry' menjadi
lagu yang paling populer di Jamaika maupun di Amerika Serikat. Bob Marley
juga menginspirasi musisi reggae asal Indonesia, Tony Q Rastafara.
2. Peter Tosh
Peter Tosh lahir pada 19 Oktober 1944, dan merupakan musisi asli Jamaika
sama dengan Bob Marley. Sebelum jadi penyanyi terkenal, Peter berguru
gratis kepada Joe Higgs sampai akhirnya membentuk band 'The Wailers'.
Dalam kariernya, Peter telah membuat 7 album studio. Kariernya berakhir
setelah ia dibunuh dalam sebuah perampokan yang terjadi di rumahnya.
3. Dennis Brown
Dennis Brown tercatat memiliki lebih dari 75 album sejak kemunculannya di
dunia musik di akhir 1960-an. Dennis merupakan bintang paling dicintai untuk
musik beraliran rock dan reggae. Single-nya yang berjudul 'Money In My
Pocket' pada 1977 berada di urutan 14 tangga lagu Inggris.
4. Jimmy Cliff
Bukan Bob Marley, tapi Jimmy Cliff-lah sosok musisi reggae pertama yang
menyebarkan musik tersebut ke seluruh dunia. Lagunya yang berjudul
'Wonderful World' mencapai posisi ke-6 di Inggris dan ke-25 di Amerika
Serikat. Pada 2003, musisi berusia 64 tahun itu mendapatkan penghargaan
Order of Merit oleh pemerintah Jamaika atas kontribusinya di bidang music dan
perfilman.
5. Sizzla Kalonji
Sizzla Kalonji demikian nama lengkapnya. Ia adalah seniman yang paling
sukses secara komersial dan seorang yang kritis dalam hal musik reggae
kontemporer. Sizzla mulai mengembangkan gaya sendiri dalam musiknya
dengan sistem suara Hi-Fi Caveman. Ia telah menggunakan musik sebagai
sarana untuk pesannya, membantu mendorong karier rekaman pada 1995
dengan rilis melalui label Zagalou. Ia kemudian bekerja sama dengan Bobby
'Digital' Dixon's Digital Bimprint untuk serangkaian single. Sampai saat ini,
Sizzla telah membuat 65 album.
Selasa, 25 Juni 2013
Sejarah Musik Rock
Musik rock adalah genre musik populer yang mulai diketahui secara
umum pada pertengahan tahun 50an. Akarnya berasal dari rhythm and
blues, musik country dari tahun 40 dan 50-an serta berbagai pengaruh
lainnya. Selanjutnya, musik rock juga mengambil gaya dari berbagai musik lainnya, termasuk musik rakyat (folk music), jazz dan musik klasik.
Musik Rock adalah salah satu genre dalam khasanah musik populer dunia
yang biasanya didominasi oleh vokal, gitar, drum, dan bas. banyak juga
dengan penambahan instrumen seperti keyboad, piano maupun synthesizer. Musik rock biasanya mempunyai beat yang kuat dan didominasi oleh gitar, baik elektrik maupun akustik.
Bunyi khas dari musik rock sering berkisar sekitar gitar listrik
atau gitar akustik, dan penggunaan back beat yang sangat kentara pada
rhythm section dengan gitar bass dan drum, dan kibor seperti organ,
piano atau sejak 70-an, synthesizer. Disamping gitar atau kibor,
saksofon dan harmonika bergaya blues kadang digunakan sebagai instrumen
musik solo. Dalam bentuk murninya, musik rock "mempunyai tiga chords, bakcbeat yang konsisten dan mencolok dan melody yang menarik".
Pada akhir tahun 60-an dan awal 70-an, musik rock berkembang
menjadi beberapa jenis. Yang bercampur dengan musik folk (musik daerah
di amerika) menjadi folk rock, dengan blues menjadi blues-rock dan
dengan jazz, menjadi jazz-rock fusion. Pada tahun 70an, rock
menggabungkan pengaruh dari soul, funk, dan musik latin. Juga di tahun
70an, rock berkembang menjadi berbagai subgenre (sub-kategori) seperti
soft rock, glam rock, heavy metal, hard rock, progressive rock, dan punk
rock. Sub kategori rock yang mencuat ditahun 80an termasuk New Wave,
hardcore punk dan alternative rock. Pada tahun 90an terdapat grunge,
Britpop, indie rock dan nu metal.
Sebuah kelompuk pemusik yang mengkhususkan diri memainkan musik rock
dijuluki rock band atau rock group (grup musik rock). Rock group banyak
yang terdiri dari pemain gitar, penyanyi utama (lead singer), pemain
gitar bass, dan drummer (pemain drum), membentuk sebuah quartet.
Beberapa group menanggalkan satu atau dua posisi diatas dan/atau
menggunakan pennyanyi utama sebagai pemain alat musik disamping
menyanyi, membentuk duo atau trio. Group lainnya memiliki pemusik
tambahan seperti dua rhythm gitar dan atau seorang keyboardist (pemain
kibor). Agak lebih jarang, penggunaan alat musik bersenar seperti biola,
cello atau alat tiup seperti saksofon, terompet atau trombon.
Pondasi dari musik rock adalah rock and roll dan rockabilly di
era 50an. pada akhir 60an banyak terjadi percampuran genre musik lain
dengan musik rock. Musik folk bercampur menjadi Folk Rock, Musik blues
bercampur menjadi Blues Rock dan musik jazz menjadi Jazz-Fussion Rock.
Dan pada tahun 70an rock berkembang menjadi beberapa subgenre seperti
soft rock, hard rock, heavy metal dan punk. Di era 80an berkembang lagi
beberapa subgenre seperti glam metal, synth rock, trash metal, hardcore
punk, alternative rock. Di era 90an subgenre baru yaitu grunge style
rock, britpop, indie rock, piano rock dan nu metal.
Berikut beberapa aliran besar dalam musik rock :
Hard Rock
Genre musik rock yang berakar pada musik pertengan 60a yaitu garage dan
psychedelic rock dan banyak keterpengaruhan dari musik blues. Hard rock
banyak didominasi oleh gitar elektrik, bas gitar dan drum. Peran gitaris
biasanya terbagi dua yaitu lead guitar dan rythm guitar, lead guuitar
akan menampilkan guitar solo pada beberapa bagian dari lagu sedangkan
peran rythm guitar lebih sebagai pelengkap lead guitar. Bas gitar dan
drum berfungsi untuk membangun struktur dari musik hard rock itu
sendiri. Beberapa grup musik hard rock terkemuka seperti : AC/DC, AC/DC,
Aerosmith, The Who, Thin Lizzy, Guns N' Roses, Nazareth, Van Halen dan
Kiss sedangkan grup musik seperti led zeppelin dan deep purple adalah
"pelintas batas" antara hard rock dan heavy metal
Heavy Metal
Sebenarnya hard rock dan heavy metal tidak beda jauh dalam hal bermusik
makanya banyak pelintas batas antara keduanya, musik heavy metal hanya
lebih cepat dalam musiknya. Musik ini dipelopori oleh led zeppelin, deep
purple dan black sabbath. penerusnya seperti Judas Priest, Iron maiden,
metallica, megadeth, Slayer, W.A.S.P, dll. Ciri tema dari lirik heavy
metal adalah tentang sex, kekerasan, fantasi dan mistis.
Punk Rock
Aliran ini lebih pada pemberontakan anak muda terhadap kemapanan. punk
rock lebih pada idiologi daripada kemampuan bermusik, seperti kalo kita
mendengarkan lagu2nya sex pistols yang sangat ancur dan tanpa
harmonisasi bahkan dalam pertunjukan live nya sering basnya diganti
dibelakang layar karena pemain aslinya biasanya teler berat dan udah
pasti sangat ngawur sekali banget-banget. Pelopor musik ini adalah
Ramones, Sex Pistols, dan The Clash penerusnya banyak sekali di era
2000an kayak green day tapi kurang liar.
Glam Metal
Sering juga disebut sebagai Hair Metal karena kecenderungan dari
personil band nya yang berambut panjang dan gaya berpakaiannya yang
glamour dan make up nya. secara musik glam metal gak beda jauh dengan
heavy metal hanya saja ada perbedaan dalam lirik yang lebih cenderung
hedonistik seperti masalah sex, minuman dan obat. Grup band yang masuk
ke aliran ini adalah motley crue, deff lepard, quiet riot, dokken,
twisted sister,poison, cinderella,warrant, bon jovi dll.
Banyak lagi aliran dalam rock yang belum dibahas tapi nanti akan terlalu
panjang dan membosankan, intinya adalah dengan mengetahui sejarah dan
filosofi dari musik membuat kita tidak langsung serta merta
memproklamirkan sebuah lagu menjadi masuk ke dalam musik rock seperti
lagu isabella karya search, sebuah lagu melayu yang dibalut distorsi
gitar. Juga jangan sampai di ledek "muka kencang (sangar), musik kendor
(merintih-rintih)
Senin, 24 Juni 2013
Reggae yang Tidak Harus Rasta
Reggae dan rasta
Di Indonesia, reggae hampir selalu diidentikkan dengan rasta.
Padahal, reggae dan rasta sesungguhnya adalah dua hal yang berbeda.
"Reggae adalah nama genre musik, sedangkan rasta atau singkatan dari
rastafari adalah sebuah pilihan jalan hidup, way of life," ujar Ras
Muhamad (23), pemusik reggae yang sudah 12 tahun menekuni dunia reggae
di New York dan penganut ajaran filosofi rasta.
Repotnya, di balik ingar-bingar dan kegembiraan yang dibawa
reggae, ada stigma yang melekat pada para penggemar musik tersebut. Dan
stigma tersebut turut melekat pada filosofi rasta itu sendiri. "Di
sini, penggemar musik reggae, atau sering salah kaprah disebut
rastafarian, diidentikkan dengan pengisap ganja dan bergaya hidup
semaunya, tanpa tujuan," ungkap Ras yang bernama asli Muhamad Egar ini.
Padahal, filosofi rasta sesungguhnya justru mengajarkan
seseorang hidup bersih, tertib, dan memiliki prinsip serta tujuan hidup
yang jelas. Penganut rasta yang sesungguhnya menolak minum alkohol,
makan daging, dan bahkan mengisap rokok. "Para anggota The Wailers
(band asli Bob Marley) tidak ada yang merokok. Merokok menyalahi ajaran
rastafari," papar Ras.
Ras mengungkapkan, tidak semua penggemar reggae adalah penganut
rasta, dan sebaliknya, tidak semua penganut rasta harus menyenangi
lagu reggae. Reggae diidentikkan dengan rasta karena Bob Marley—pembawa
genre musik tersebut ke dunia adalah seorang penganut rasta.
Ras menambahkan, salah satu bukti bahwa komunitas reggae di
Indonesia sebagian besar belum memahami ajaran rastafari adalah tidak
adanya pemahaman terhadap hal-hal mendasar dari filosofi itu. "Misalnya
waktu saya tanya mereka tentang Marcus Garvey dan Haile Selassie,
mereka tidak tahu. Padahal itu adalah dua tokoh utama dalam ajaran
rastafari," ungkap pemuda yang menggelung rambut panjangnya dalam
sorban ini.
Pemusik Tony Q Rastafara pun mengakui, meski ia menggunakan embel-embel nama Rastafara, tetapi dia bukan seorang penganut rasta. Tony mencoba memahami ajaran rastafari yang menurut dia bisa diperas menjadi satu hakikat filosofi, yakni cinta damai. "Yang saya ikuti cuma cinta damai itu," tutur Tony yang tidak mau menyentuh ganja itu.
Namun, meski tidak memahami dan menjalankan seluruh filosofi rastafari, para penggemar dan pelaku reggae di Indonesia mengaku mendapatkan sesuatu di balik musik yang mereka cintai itu. Biasanya, dimulai dari menyenangi musik reggae (dan lirik lagu-lagunya), para penggemar itu kemudian mulai tertarik mempelajari filosofi dan ajaran yang ada di baliknya.
Pemusik Tony Q Rastafara pun mengakui, meski ia menggunakan embel-embel nama Rastafara, tetapi dia bukan seorang penganut rasta. Tony mencoba memahami ajaran rastafari yang menurut dia bisa diperas menjadi satu hakikat filosofi, yakni cinta damai. "Yang saya ikuti cuma cinta damai itu," tutur Tony yang tidak mau menyentuh ganja itu.
Namun, meski tidak memahami dan menjalankan seluruh filosofi rastafari, para penggemar dan pelaku reggae di Indonesia mengaku mendapatkan sesuatu di balik musik yang mereka cintai itu. Biasanya, dimulai dari menyenangi musik reggae (dan lirik lagu-lagunya), para penggemar itu kemudian mulai tertarik mempelajari filosofi dan ajaran yang ada di baliknya.
Seperti diakui Hendry Moses Billy, gitaris grup Papa Rasta asal
Yogya, yang mengaku musik reggae semakin menguatkan kebenciannya
terhadap ketidakadilan dan penyalahgunaan wewenang. Setiap ditilang
polisi, ia lebih memilih berdebat daripada "berdamai". "Masalahnya
bukan pada uang, tetapi praktik seperti itu tidak adil," tandas Moses
yang mengaku sering dibuntuti orang tak dikenal saat beli rokok tengah
malam karena dikira mau beli ganja.
Sementara Steven mengaku dirinya menjadi lebih bijak dalam memandang hidup sejak menggeluti musik reggae. Musik reggae, terutama yang dipopulerkan Bob Marley, menurut Steven, mengajarkan perdamaian, keadilan, dan antikekerasan. "Jadi kami memberontak terhadap ketidakadilan, tetapi tidak antikemapanan. Kalau reggae tumbuh, maka di Indonesia tidak akan ada perang. Indonesia akan tersenyum dengan reggae," ujar Steven mantap.
Sementara Steven mengaku dirinya menjadi lebih bijak dalam memandang hidup sejak menggeluti musik reggae. Musik reggae, terutama yang dipopulerkan Bob Marley, menurut Steven, mengajarkan perdamaian, keadilan, dan antikekerasan. "Jadi kami memberontak terhadap ketidakadilan, tetapi tidak antikemapanan. Kalau reggae tumbuh, maka di Indonesia tidak akan ada perang. Indonesia akan tersenyum dengan reggae," ujar Steven mantap.
Sila dan Joni dari Bali
menegaskan, seorang rasta sejati tidak harus identik dengan penampilan
ala Bob Marley. "Rasta sejati itu ada di dalam hati," tandas Sila
sambil mengepalkan tangan kanan untuk menepuk dadanya.
Sumber : http://indoreggae.com/artikel2.html
Sejarah Musik Reggae
Musik Reggae
Tahun 1968 banyak disebut sebagai
tahun kelahiran musik reggae. Sebenarnya tidak ada kejadian khusus yang
menjadi penanda awal muasalnya, kecuali peralihan selera musik
masyarakat Jamaika dari Ska dan Rocsteady, yang sempat populer di
kalangan muda pada paruh awal hingga akhir tahun 1960-an, pada irama
musik baru yang bertempo lebih lambat : reggae. Boleh jadi hingar bingar
dan tempo cepat Ska dan Rocksteady kurang mengena dengan kondisi sosial
dan ekonomi di Jamaika yang sedang penuh tekanan.
Kata “reggae” diduga berasal dari
pengucapan dalam logat Afrika dari kata “ragged” (gerak kagok–seperti
hentak badan pada orang yang menari dengan iringan musik ska atau
reggae). Irama musik reggae sendiri dipengaruhi elemen musik R&B
yang lahir di New Orleans, Soul, Rock, ritmik Afro-Caribean (Calypso,
Merengue, Rhumba) dan musik rakyat Jamaika yang disebut Mento, yang kaya
dengan irama Afrika. Irama musik yang banyak dianggap menjadi pendahulu
reggae adalah Ska dan Rocksteady, bentuk interpretasi musikal R&B
yang berkembang di Jamaika yang sarat dengan pengaruh musik
Afro-Amerika. Secara teknis dan musikal banyak eksplorasi yang dilakukan
musisi Ska, diantaranya cara mengocok gitar secara terbalik
(up-strokes) , memberi tekanan nada pada nada lemah (syncopated) dan
ketukan drum multi-ritmik yang kompleks.
Teknik para musisi Ska dan
Rocsteady dalam memainkan alat musik, banyak ditirukan oleh musisi
reggae. Namun tempo musiknya jauh lebih lambat dengan dentum bas dan
rhythm guitar lebih menonjol. Karakter vokal biasanya berat dengan pola
lagu seperti pepujian (chant), yang dipengaruhi pula irama tetabuhan,
cara menyanyi dan mistik dari Rastafari. Tempo musik yang lebih lambat,
pada saatnya mendukung penyampaian pesan melalui lirik lagu yang terkait
dengan tradisi religi Rastafari dan permasalahan sosial politik
humanistik dan universal.
Album “Catch A Fire” (1972) yang
diluncurkan Bob Marley and The Wailers dengan cepat melambungkan reggae
hingga ke luar Jamaika. Kepopuleran reggae di Amerika Serikat ditunjang
pula oleh film The Harder They Come (1973) dan dimainkannya irama reggae
oleh para pemusik kulit putih seperti Eric Clapton, Paul Simon, Lee
‘Scratch’ Perry dan UB40. Irama reggae pun kemudian mempengaruhi
aliran-aliran musik pada dekade setelahnya, sebut saja varian reggae hip
hop, reggae rock, blues, dan sebagainya.
Jamaika
Akar musikal reggae terkait erat
dengan tanah yang melahirkannya: Jamaika. Saat ditemukan oleh Columbus
pada abad ke-15, Jamaika adalah sebuah pulau yang dihuni oleh suku
Indian Arawak. Nama Jamaika sendiri berasal dari kosa kata Arawak
“xaymaca” yang berarti “pulau hutan dan air”. Kolonialisme Spanyol dan
Inggris pada abad ke-16 memunahkan suku Arawak, yang kemudian digantikan
oleh ribuan budak belian berkulit hitam dari daratan Afrika.
Budak-budak tersebut dipekerjakan pada industri gula dan perkebunan yang
bertebaran di sana. Sejarah kelam penindasan antar manusia pun dimulai
dan berlangsung hingga lebih dari dua abad. Baru pada tahun 1838 praktek
perbudakan dihapus, yang diikuti pula dengan melesunya perdagangan gula
dunia.
Di tengah kerja berat dan ancaman
penindasan, kaum budak Afrika memelihara keterikatan pada tanah
kelahiran mereka dengan mempertahankan tradisi. Mereka mengisahkan
kehidupan di Afrika dengan nyanyian (chant) dan bebunyian (drumming)
sederhana. Interaksi dengan kaum majikan yang berasal dari Eropa pun
membekaskan produk silang budaya yang akhirnya menjadi tradisi folk asli
Jamaika. Bila komunitas kulit hitam di Amerika atau Eropa dengan cepat
luntur identitas Afrika mereka, sebaliknya komunitas kulit hitam Jamaika
masih merasakan kedekatan dengan tanah leluhur.
Musik reggae sendiri pada awalnya
lahir dari jalanan Getho (perkampungan kaum rastafaria) di Kingson ibu
kota Jamaika. Inilah yang menyebabkan gaya rambut gimbal menghiasi para
musisi reggae awal dan lirik-lirik lagu reggae sarat dengan muatan
ajaran rastafari yakni kebebasan, perdamaian, dan keindahan alam, serta
gaya hidup bohemian. Masuknya reggae sebagai salah satu unsur musik
dunia yang juga mempengaruhi banyak musisi dunia lainnya, otomatis
mengakibatkan aliran musik satu ini menjadi barang konsumsi publik
dunia. Maka, gaya rambut gimbal atau dreadlock serta lirik-lirik ‘rasta’
dalam lagunya pun menjadi konsumsi publik. Dalam kata lain, dreadlock
dan ajaran rasta telah menjadi produksi pop, menjadi budaya pop, seiring
berkembangnya musik reggae sebagai sebuah musik pop.
Musik reggae, sebutan rastaman,
telah menjadi satu bentuk subkultur baru di negeri ini, di mana
dengannya anak muda menentukan dan menggolongkan dirinya. Di sini, musik
reggae menjadi penting sebagai sebuah selera, dan rastaman menjadi
sebuah identitas komunal kelompok social tertentu. Tinggal bagaimana
para pengamat social dan juga para anggota komunitas itu memahami diri
dan kultur yang dipilihnya, agar tidak terjadi penafsiran keliru yang
berbahaya bagi mereka. Penggunaan ganja adalah salah satu contohnya, di
mana reggae tidak identik dengan ganja serta rastafarianisme pun
bukanlah sebuah komunitas para penghisap ganja.
Sebuah lagu dari “Peter Tosh”
(nama aslinya Peter McIntosh), pentolan The Wairles yang akhirnya
bersolo karier. Dalam lagu ini, Peter Tosh menyatakan dukungannya dan
tuntutannya untuk melegalkan ganja. Karena lagu ini, ia sempat ditangkap
dan disiksa polisi Jamaika.
Menurut sejarah Jamaica, budak
yang membawa drum dari Africa disebut “Burru” yang jadi bagian aransemen
lagu yang disebut “talking drums” (drum yang bicara) yang asli dari
Africa Barat. “Jonkanoo” adalah musik budaya campuran Afrika, Eropa dan
Jamaika yang terdiri dari permainan drum, rattle (alat musik berderik)
dan conch tiup. Acara ini muncul saat natal dilengkapi penari topeng.
Jonkanoos pada awalnya adalah tarian para petani, yang belakangan baru
disadari bahwa sebenarnya mereka berkomunikasi dengan drum dan conch
itu. Tahun berikutnya, Calypso dari Trinidad & Tobago datang membawa
Samba yang berasal dari Amerika Tengah dan diperkenalkan ke orang -
orang Jamaika untuk membentuk sebuah campuran baru yang disebut Mento.
Mento sendiri adalah musik sederhana dengan lirik lucu diiringi gitar,
banjo, tambourine, shaker, scraper dan rumba atau kotak bass. Bentuk ini
kemudian populer pada tahun 20 dan 30an dan merupakan bentuk musik
Jamaika pertama yang menarik perhatian seluruh pulaunya. Saat ini Mento
masih bisa dinikmati sajian turisme. SKA yang sudah muncul pada tahun 40
- 50an sebenarnya disebutkan oleh History of Jamaican Music,
dipengaruhi oleh Swing, Rythym & Blues dari Amrik. SKA sebenarnya
adalah suara big band dengan aransemen horn (alat tiup), piano, dan
ketukan cepat “bop”. Ska kemudian dengan mudah beralih dan menghasilkan
bentuk tarian “skankin” pad awal 60an. Bintang Jamaica awal antara lain
Byron Lee and the Dragonaires yang dibentuk pada 1956 yang kemudian
dianggap sebagai pencipta “ska”. Perkembangan Ska yang kemudian
melambatkan temponya pada pertengahan 60an memunculkan “Rock Steady”
yang punta tune bass berat dan dipopulerkan oleh Leroy Sibbles dari
group Heptones dan menjadi musik dance Jamaika pertama di 60an.
“Reggae & Rasta”
Bob Marley tentunya adalah bimtang
musik “dunia ketiga” pertama yang jadi penyanyi group Bob Marley &
The Wailers dan berhasil memperkenalkan reggae lebih universal. Meskipun
demikian, reggae dianggap banyak orang sebagai peninggalan King of
Reggae Music, Hon. Robert Nesta Marley. Ditambah lagi dengan hadirnya
“The Harder they Come” pada tahun 1973, Reggae tambah dikenal banyak
orang. Meninggalnya Bob Marley kemudian memang membawa kesedihan besar
buat dunia, namun penerusnya seperti Freddie McGregor, Dennis Brown,
Garnett Silk, Marcia Fiffths dan Rita Marley serta beberapa kerabat
keluarga Marley bermunculan. Rasta adalah jelas pembentuk musik Reggae
yang dijadikan senjata oleh Bob Marley untuk menyebarkan Rasta keseluruh
dunia. Musik yang luar biasa ini tumbuh dari ska yang menjadi elemen
style American R&B dan Carribean. Beberapa pendapat menyatakan juga
ada pengaruh : folk music, musik gereja Pocomania, Band jonkanoo,
upacara - upacara petani, lagu kerja tanam, dan bentuk mento. Nyahbingi
adalah bentuk musik paling alami yang sering dimainkan pada saat
pertemuan - pertemuan Rasta, menggunakan 3 drum tangan (bass, funde dan
repeater : contoh ada di Mystic Revelation of Rastafari). Akar reggae
sendiri selalu menyelami tema penderitaan buruh paksa (ghetto dweller),
budak di Babylon, Haile Selassie (semacam manusia dewa) dan harapan
kembalinya Afrika. Setelah Jamaica merdeka 1962, buruknya perkembangan
pemerintahan dan pergerakan Black Power di US kemudian mendorong
bangkitnya Rasta. Berbagai kejadian monumentalpun terjadi seiring
perkembangan ini.
“Apa sih Reggae”
Reggae sendiri adalah kombinasi
dari iringan tradisional Afrika, Amerika dan Blues serta folk (lagu
rakyat) Jamaika. Gaya sintesis ini jelas menunjukkan keaslian Jamaika
dan memasukkan ketukan putus - putus tersendiri, strumming gitar ke arah
atas, pola vokal yang ‘berkotbah’ dan lirik yang masih seputar tradisi
religius Rastafari. Meski banyak keuntungan komersial yang sudah didapat
dari reggae, Babylon (Jamaika), pemerintah yang ketat seringkali
dianggap membatasi gerak namun bukan aspek politis Rastafarinya.
“Reg-ay” bisa dibilang muncul dari anggapan bahwa reggae adalah style
musik Jamaika yang berdasar musik soul Amerika namun dengan ritem yang
‘dibalik’ dan jalinan bass yang menonjol. Tema yang diangkat emang
sering sekitar Rastafari, protes politik, dan rudie (pahlawan hooligan).
Bentuk yang ada sebelumnya (ska & rocksteady) kelihatan lebih kuat
pengaruh musik Afrika - Amerika-nya walaupun permainan gitarnya juga
mengisi ‘lubang - lubang’ iringan yang kosong serta drum yang kompleks.
Di Reggae kontemporer, permainan drum diambil dari ritual Rastafarian
yang cenderung mistis dan sakral, karena itu temponya akan lebih kalem
dan bertitik berat pada masalah sosial, politik serta pesan manusiawi.
“Tidak asli Jamaika”
Reggae memang adalah musik unik
bagi Jamaika, ironisnya akarnya berasal dari New Orleans R&B. Nenek
moyang terdekatnya, ska berasal berasal dari New Orleans R&B yang
didengar para musisi Jamaika dari siaran radio Amrik lewat radio
transistor mereka. Dengan berpedoman pada iringan gitar pas - pasan dan
putus - putusadalah interprestasi mereka akan R&B dan mampu jadi
populer di tahun 60an. Selanjutnya semasa musim panas yang terik,
merekapun kepanasan kalo musti mainin ska plus tarinya, hasilnya lagunya
diperlambat dan lahirlah Reggae. Sejak itu, Reggae terbukti bisa jadi
sekuat Blues dan memiliki kekuatan interprestasi yang juga bisa meminjam
dari Rocksteady (dulu) dan bahkan musik Rock (sekarang). Musik Afrika
pada dasarnya ada di kehidupan sehari-hari, baik itu di jalan, bus,
tempat umum, tempat kerja ato rumah yang jadi semacam semangat saat
kondisi sulit dan mampu memberikan kekuatan dan pesan tersendiri.
Hasilnya, Reggae musik bukan cuma memberikan relaksasi, tapi juga
membawa pesan cinta, damai, kesatuan dan keseimbangan serta mampu
mengendurkan ketegangan.
“It’s Influences”
Saat rekaman Jamaika telah
tersebar ke seluruh dunia, sulit rasanya menyebutkan berapa banyak genre
musik popular sebesar Reggae selama dua dekade. Hits - hits Reggae
bahkan kemudian telah dikuasai oleh bintang Rock asli mulai Eric Clapton
sampai Stones hingga Clash dan Fugees. Disamping itu, Reggae juga
dianggap banyak mempengaruhi pesona tari dunia tersendiri. Budaya
‘Dancehall’ Jamaika yang menonjol plus sound system megawatt, rekaman
yang eksklusif, iringan drum dan bass, dan lantunan rap dengan
iringannya telah menjadi budaya tari dan tampilan yang luar
biasa.Inovasi Reggae lainnya adalah Dub remix yang sudah diasimilasi
menjadi musik populer lainnya lebih luas lagi.
Sumber : http://indoreggae.com/artikel4.html
Biografi Joko Widodo
Ir. H. Joko Widodo (lahir di Surakarta, 21 Juni 1961; umur 52 tahun), atau yang lebih akrab dipanggil Jokowi, adalah Gubernur DKI Jakarta terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2012. Ia merupakan gubernur ke-17 yang memimpin ibu kota Indonesia.
Sebelumnya, Jokowi menjabat Wali Kota Surakarta (Solo) selama dua periode, 2005-2010 dan 2010-2015, namun baru 2 tahun menjalani periode keduanya, ia mendapat amanat dari warga Jakarta untuk memimpin Ibukota Negara. Dalam masa jabatannya di Solo, ia didampingi F.X. Hadi Rudyatmo sebagai wakil walikota. Ia dicalonkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Masa kecil
Joko
Widodo lahir dari pasangan Noto Mihardjo dan Sujiatmi Notomiharjo. Dengan
kesulitan hidup yang dialami, ia terpaksa berdagang, mengojek payung, dan jadi
kuli panggul untuk mencari sendiri keperluan sekolah dan uang jajan. Saat
anak-anak lain ke sekolah dengan sepeda, ia memilih untuk tetap berjalan kaki.
Mewarisi keahlian bertukang kayu dari ayahnya, ia mulai pekerjaan menggergaji
di umur 12 tahun. Penggusuran yang dialaminya sebanyak tiga kali di masa kecil
mempengaruhi cara berpikirnya dan kepemimpinannya kelak setelah menjadi
Walikota Surakarta saat harus menertibkan pemukiman warga.
Masa kuliah dan berwirausaha
Dengan
performa akademis yang dimiliki, ia diterima di Jurusan Kehutanan, Fakultas
Kehutanan Universitas Gajah Mada.
Kesempatan ini dimanfaatkannya untuk belajar struktur kayu, pemanfaatan, dan
teknologinya.[9]
Selepas
kuliah, ia bekerja di BUMN, namun tak lama memutuskan keluar dan memulai usaha
dengan menjaminkan rumah kecil satu-satunya, dan akhirnya berkembang sehingga
membawanya bertemu Micl Romaknan, yang akhirnya memberinya panggilan yang
populer hingga kini, Jokowi. Dengan kejujuran dan kerja kerasnya, ia mendapat
kepercayaan dan bisa berkeliling Eropa yang membuka matanya. Pengaturan kota
yang baik di Eropa menjadi inspirasinya untuk diterapkan di Solo dan
menginspirasinya untuk memasuki dunia politik. Ia ingin menerapkan kepemimpinan
manusiawi dan mewujudkan kota yang bersahabat untuk penghuninya.[10]
Karier politik
Wali kota Surakarta
Dengan
berbagai pengalaman di masa muda, ia mengembangkan Solo yang buruk penataannya
dan berbagai penolakan masyarakat untuk ditertibkan. Di bawah kepemimpinannya,
Solo mengalami perubahan dan menjadi kajian di universitas luar negeri.[11]
Rebranding Solo
Branding untuk kota Solo dilakukan
dengan menyetujui slogan Kota Solo yaitu "Solo: The Spirit
of Java". Langkah yang dilakukannya cukup progresif untuk ukuran
kota-kota di Jawa: ia mampu merelokasi pedagang barang bekas di Taman Banjarsari
hampir tanpa gejolak untuk merevitalisasi fungsi lahan hijau terbuka, memberi
syarat pada investor untuk mau memikirkan kepentingan publik, melakukan
komunikasi langsung rutin dan terbuka (disiarkan oleh televisi lokal) dengan
masyarakat. Taman Balekambang, yang terlantar semenjak ditinggalkan oleh
pengelolanya, dijadikannya taman. Jokowi juga tak segan menampik investor yang
tidak setuju dengan prinsip kepemimpinannya.[12]
Sebagai tindak lanjut branding ia mengajukan Surakarta untuk menjadi
anggota Organisasi Kota-kota Warisan Dunia dan diterima pada tahun 2006.
Langkahnya berlanjut dengan keberhasilan Surakarta menjadi tuan rumah
Konferensi organisasi tersebut pada bulan Oktober 2008 ini. Pada tahun 2007
Surakarta juga telah menjadi tuan rumah Festival Musik Dunia (FMD) yang
diadakan di kompleks Benteng Vastenburg yang
terancam digusur untuk dijadikan pusat bisnis dan perbelanjaan. FMD pada tahun
2008 diselenggarakan di komplek Istana Mangkunegaran.
Mendamaikan Keraton Surakarta
Pada
tanggal 11 Juni 2004, Paku Buwono XII wafat
tanpa sempat menunjuk permaisuri maupun putera mahkota, sehingga terjadi
pertentangan antara kedua putranya, Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng
Susuhunan (SDISKS) Paku Buwono XIII dan Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH)
Panembahan Agung Tedjowulan. Selama tujuh tahun ada dua raja yang ditunjuk oleh
kedua pihak di dalam satu Keraton.[13]
Konflik
ini akhirnya mendorong campur tangan pemerintah Republik Indonesia dengan
menawarkan dualisme kepemimpinan, dengan Paku Buwono XIII sebagai Raja dan KGPH
Panembahan Agung Tedjowulan sebagai wakil atau Mahapatih. Penandatanganan
kesepahaman ini didukung oleh empat perwakilan menteri, yaitu Menteri Dalam
Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Pekerjaan Umum serta Menteri
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Namun konflik belum selesai karena beberapa
keluarga keraton masih menolak penyatuan ini.[14]
Puncaknya
adalah penolakan atas Raja dan Mahapatih untuk memasuki Keraton pada tanggal 25
Mei 2012. Keduanya dicegat di pintu utama Keraton di Korikamandoengan.[15]
Jokowi akhirnya berperan menyatukan kembali perpecahan ini setelah delapan
bulan menemui satu per satu pihak keraton yang terlibat dalam pertentangan.[16]
Pada tanggal 4 Juni 2012 akhirnya Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan berakhirnya
konflik Keraton Surakarta yang didukung oleh pernyataan kesediaan melepas gelar
oleh Panembahan Agung Tedjowulan, serta kesiapan kedua keluarga untuk melakukan
rekonsiliasi.[17]
Penghargaan
Atas
prestasinya, oleh Majalah Tempo, Joko Widodo terpilih
menjadi salah satu dari "10 Tokoh 2008".[18]
Kebetulan di majalah yang sama pula, Basuki Tjahaja Purnama,
atau akrab dengan panggilan Ahok pernah terpilih pula dalam "10 Tokoh
2006" atas jasanya memperbaiki layanan kesehatan dan pendidikan di
Belitung Timur. Ahok kemudian akan menjadi pendampingnya di Pilgub DKI tahun 2012.[19]
Pada
tanggal 12 Agustus 2011, ia juga mendapat penghargaan Bintang Jasa Utama untuk
prestasinya sebagai kepala daerah mengabdikan diri kepada rakyat.[20]
Bintang Jasa Utama ini adalah penghargaan tertinggi yang diberikan kepada warga
negara sipil. [21]
Gubernur Jakarta
Suasana
di posko pemenangan Jokowi di Jalan Borobudur 22
Jokowi
diminta secara pribadi oleh Jusuf Kalla untuk mencalonkan diri sebagai
Gubernur DKI Jakarta[22]
pada Pilgub DKI tahun 2012. Karena merupakan kader PDI Perjuangan,
maka Jusuf Kalla meminta dukungan dari Megawati Soekarnoputri, yang awalnya
terlihat masih ragu. Sebagai wakil, Basuki T Purnama yang saat itu menjadi
anggota DPR dicalonkan mendampingi Jokowi dengan pindah ke Gerindra karena
Golkar telah sepakat mendukung Alex Noerdin sebagai Calon Gubernur.[23]
Pasangan
ini awalnya tidak diunggulkan. Hal ini terlihat dari klaim calon petahana yang
diperkuat oleh Lingkaran Survei Indonesia bahwa pasangan Fauzi Bowo dan
Nachrowi Ramli akan memenangkan pilkada dalam satu putaran.[24]
Selain itu, PKS yang meraup lebih dari 42 persen suara untuk Adang Daradjatun di pilkada 2007
juga mengusung Hidayat Nur Wahid yang
sudah dikenal rakyat sebagai Ketua MPR RI periode 2004-2009. Dibandingkan
dengan partai lainnya, PDIP dan Gerindra hanya mendapat masing-masing hanya 11
dan 6 kursi dari total 94 kursi, jika dibandingkan dengan 32 kursi milik Partai
Demokrat untuk Fauzi Bowo, serta 18 Kursi milik PKS untuk Hidayat Nur Wahid.[25]
Namun LP3ES sudah memprediksi bahwa Jokowi dan Fauzi Bowo akan bertemu di
putaran dua.[26]
Hitung
cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei pada hari pemilihan, 11 Juli 2012
dan sehari setelah itu, memperlihatkan Jokowi memimpin, dengan Fauzi Bowo di
posisi kedua.[27] Pasangan ini berbalik diunggulkan memenangi pemilukada DKI 2012 karena kedekatan Jokowi dengan Hidayat Nur
Wahid saat pilkada Walikota Solo 2010[28]
serta pendukung Faisal Basri dan Alex Noerdin dari hasil survei cenderung
beralih kepadanya.[29]
Pilkada 2012 putaran kedua
Jokowi
berusaha menghubungi dan mengunjungi seluruh calon,[30]
termasuk Fauzi Bowo,[31]
namun hanya berhasil bersilaturahmi dengan Hidayat Nur Wahid[32]
dan memunculkan spekulasi adanya koalisi di putaran kedua.[33]
Setelahnya, Fauzi Bowo juga bertemu dengan Hidayat Nur Wahid.
Namun
keadaan berbalik setelah partai-partai pendukung calon lainnya di putaran
pertama, malah menyatakan dukungan kepada Fauzi Bowo.[34]
Hubungan Jokowi dengan PKS juga memburuk dengan adanya tudingan bahwa tim
sukses Jokowi memunculkan isu mahar politik Rp50 miliar.[35]
PKS meminta isu ini dihentikan,[36]
sementara tim sukses Jokowi menolak tudingan menyebutkan angka imbalan
tersebut.[37] Kondisi kehilangan potensi dukungan dari
partai-partai besar diklaim Jokowi sebagai fenomena "Koalisi Rakyat
melawan Koalisi Partai".[38]
Klaim ini dibantah pihak Partai Demokrat karena PDI Perjuangan dan Gerindra
tetap merupakan partai politik yang mendukung Jokowi, tidak seperti Faisal Basri dan Hendrardji yang merupakan calon independen.[39]
Jokowi akhirnya mendapat dukungan dari tokoh-tokoh penting seperti Misbakhun
dari PKS,[40] Jusuf Kalla dari Partai Golkar,[41]
Indra J Piliang dari Partai Golkar,[42]
serta Romo Heri yang merupakan adik ipar Fauzi Bowo.[43]
Pertarungan
politik juga merambah ke dunia media sosial dengan peluncuran Jasmev,[44]
pembentukan media center,[45]
serta pemanfaatan media baru dalam kampanye politik seperti Youtube.[46]
Pihak Fauzi Bowo menyatakan juga ikut turun ke media sosial, namun mengakui
kelebihan tim sukses dan pendukung Jokowi di kanal ini.[47]
Putaran
kedua juga diwarnai berbagai tudingan kampanye hitam, yang antara lain berkisar
dalam isu SARA,[48]
isu kebakaran yang disengaja,[49]
korupsi,[50] dan politik transaksional.[51]
Menjelang
putaran kedua, berbagai survei kembali bermunculan yang memprediksi kemenangan
Jokowi, antara lain 36,74% melawan 29,47% oleh SSSG,[52]
72,48% melawan 27,52% oleh INES,[53]
45,13% melawan 37,53% dalam survei elektabilitas oleh IndoBarometer,[54]
45,6% melawan 44,7% oleh Lembaga Survei Indonesia.[55]
Setelah
pemungutan suara putaran kedua, hasil penghitungan cepat Lembaga Survei
Indonesia memperlihatkan pasangan Jokowi - Ahok sebagai pemenang dengan 53,81%.
Sementara rivalnya, Fauzi Bowo - Nachrowi Ramli mendapat 46,19%.[56]
Hasil serupa juga diperoleh oleh Quick Count IndoBarometer 54.24% melawan
45.76%,[57] dan lima stasiun TV.[58]
Perkiraan sementara oleh metode Quick Count diperkuat oleh Real Count PDI
Perjuangan dengan hasil 54,02% melawan 45,98%,[59]
Cyrus Network sebesar 54,72% melawan 45,25%.[60]
Dan akhirnya pada 29 September 2012,
KPUD DKI Jakarta menetapkan pasangan Jokowi - Ahok sebagai gubernur dan wakil
gubernur DKI yang baru untuk masa bakti 2012-2017 menggantikan Fauzi Bowo - Prijanto.[61][62]
Pasca Pilkada 2012
Setelah
resmi menang di perhitungan suara, Jokowi masih diterpa isu upaya menghalangi
pengunduran dirinya oleh DPRD Surakarta., namun dibantah oleh DPRD.[63]
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi juga menyatakan akan turun
tangan jika masalah ini terjadi,[64]
karena pengangkatan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta tidak dianggap
melanggar aturan mana pun jika pada saat mendaftar sebagai Calon Gubernur sudah
menyatakan siap mengundurkan diri dari jabatan sebelumnya jika terpilih, dan
benar-benar mengundurkan diri setelah terpilih.[65]
Namun setelahnya, DPR merencanakan perubahan terhadap Undang-Undang No 34 tahun
2004, sehingga setalah Jokowi, kepala daerah yang mencalonkan diri di daerah
lain, harus terlebih dahulu mengundurkan diri dari jabatannya pada saat
mendaftarkan diri sebagai calon.[66]
Atas
alasan administrasi terkait pengunduran diri sebagai Walikota Surakarta dan
masa jabatan Fauzi Bowo yang belum berakhir, pelantikan Jokowi tertunda[67]
dari jadwal awal 7 Oktober 2012 menjadi 15 Oktober 2012.[68]
Acara pelantikan diwarnai perdebatan mengenai biaya karena adanya pernyataan
Jokowi yang menginginkan biaya pelantikan yang sederhana.[69]
DPRD kemudian menurunkan biaya pelantikan menjadi Rp 550 juta, dari awalnya
dianggarkan Rp 1,05Miliar dalam Perubahan ABPD. Acara pelantikan juga
diramaikan oleh pedagang kaki lima yang menggratiskan dagangannya.[70]
Sehari
usai pelantikan, Jokowi langsung dijadwalkan melakukan kunjungan ke masyarakat.[71]
Protes serikat buruh atas UMP
Selanjutnya,
pada 24 Oktober 2012 yang lalu, terjadi unjuk rasa di Balaikota
yang dilakukan sekumpulan buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh
Indonesia. .[72] Awalnya buruh menuntut kenaikan UMP menjadi Rp
2,79Juta, yang ditanggapi ajakan dialog oleh Basuki Tjahaja Purnama dengan perwakilan
buruh. Akhirnya disepakati penggunaan angka survei Kecukupan Hidup Layak bulan
terakhir, dari sebelumnya yang dirata-rata dari data Februari 2012 hingga
Oktober 2012,[73] serta berbagai poin lainnya sehingga menjadi 13
kesepakatan. [74]
Jokowi
kemudian menyerahkan penghitungan UMP yang layak kepada Dewan Pengupahan yang
awalnya memunculkan rekomendasi angka Rp1,9Juta. Namun sidang ini diganggu oleh
tindakan buruh yang memanggil kembali perwakilannya, sehingga angka ini baru
mewakili kepentingan pengusaha. [75].
Akhirnya disepakati oleh berbagai pihak bahwa Upah Minimum Provinsi sebesar Rp
2,2Juta yang kemudian ditetapkan oleh Dewan Pengupahan. [76]
Jokowi
melakukan berbagai konsultasi, termasuk dengan Menakertrans Muhaimin Iskandar,
Gubernur Banten, dan Gubernur Jawa Barat untuk menentukan UMP yang tepat bagi
buruh di DKI Jakarta agar tidak mengalami ketimpangan dengan daerah penyangga,
namun masih layak untuk dinikmati pekerja. [77]
Penetapan
UMP oleh Jokowi masih menunggu adanya kesepakatan Pengusaha dan Buruh, dan
ditambahi alasan "Menunggu Hari Baik". Sehingga hingga 18 November
2012, UMP yang berlaku masih sebesar Rp 1,5Juta.[78]
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Jokowi
Langganan:
Postingan (Atom)